Jantungku terus berdegup kencang..
Mataku terus memandang kotak digital kecil ber-angka itu tanpa berkedip sedikitpun..
Meski tempatku duduk sangat nyaman dan sejuk, bulir keringat mulai berjatuhan..
40..42..44..46..48..50..setiap 100 meter berjalan bertambah 2..
Jalanan kanan kiri adalah tol menuju bandara,
tidak ada kesempatan turun..
Tanganku merogoh kantong,
uangku tinggal 30 ringgit!
Matilah aku!
Part Sebelumnya: disini.
Cukup puas beristirahat di KFC Mahkota Parade, aku segera berinisiatif untuk mencari lokasi penginapan yang sudah aku booking sebelumnya bernama Backpacker’s Freak Hostel yang beralamat di Jalan PM 2 No.25-3, Plaza Mahkota, Melaka. Aku berhasil menemukan tempat ini setelah bertanya kepada beberapa orang, tempatnya sendiri cukup strategis dan kamarnya berada di lantai dua. Pemiliknya engkong-engkong yang kalau sama tamu baik banget, tapi kalau pas lagi sama pegawainya buseet dah... galaknyaaa. hahaha. Pegawainya cewek chinese masih seumuran aku juga, dan pas si pegawai nyatet data paspor aku, nggak kehitung deh berapa kali dia kena bentak dari si engkong. Mana bentaknya di depan tamu lagi. Huft kasian. Aku mendapatkan sebuah kamar single room (tapi dengan 2 kasur) dengan tarif 8 USD per malam, dengan sarapan gratis. Aku pun segera merebahkan badan untuk beristirahat. Rencana malam ini aku akan melanjutkan perjalanan menyusuri Sungai Melaka.